Supermanica.info – Film Indonesia kembali menuai Kontroversi melalui Dua Garis Biru, Kamis (11/7) lalu melalui rumah produksi Starvision Plus mengabarkan bahwa Hari pertama tayang, Film yang berkisah tentang kehidupan dua remaja tersebut mencuri perhatian 178 ribu penonton.
Melalui akun instagramnya, rumah produksi Starvision Plus mengunggah sebuah Video berdurasi 12 Detik dengan caption “Sehari Tayang, Dua Garis Biru mampu membawa 178,010 Perasaan Penonton”.
Disertakan ucapan Terima kasih dari rumah produksi Starvision Plus. “Terima kasih atas 178,010 penonton yang sudah Baperan untuk Dua Garis Biru. Mohon maaf apabila ada yang kehabisan tiket, Tetapi hari ini sudah ada penambahan layar di bioskop kota kamu” Tulis Starvision Plus di Akun pribadi Instagram.
Pencapaian Positif Starvision Plus
Melalui akun Twitter @bicaraboxoffice, Film Dua Garis Biru mampu menjejerkan namanya di ‘Hari Pertama Tayang’ Dengan pencapaian yang luar biasa.
“Tercatat film Dilan 1991 dengan penonton 800,255 disusul Dua Garis Biru 1178,010, Ketiga My Stupid Boss dengan 160,976 Penonton” Cuit akun twitter tersebut.
Menanggapi cuitan tersebut, salah satu pihak manajemen Starvision Plus berucap syukur atas pencapaian tersebut.
“Alhamdulilah kami mampu menjejerkan nama kami di papan tersebut. Kami memiliki materi Positif yang seharusnya mampu diterima oleh seluruh lapisan masyarakat. Serta film ini juga diperankan oleh dua pemain muda bertalenta natural yakni Angga Yunanda dan Zara JKT48” Ujar Chand Parwez Servia.
Kabar Terbaru Dua Garis Biru
Baru-baru ini, Film besutan Ginatri S noer makin tak terbendung. Melalui Chand Parwez Servia, Starvision Plus mengkonfirmasi terhitung kamis siang (25/7), Film Dua Garis Biru telah mencapai 2 juta penonton.
Grafik lonjakan penonton ini sebelumnya telah diprediksi oleh Sutradara Gina S Noer. Menurutnya pada hari pertama penayangan Film ini mampu bersaing di papan klasemen ‘Hari Pertama Tayang’ dengan peringkat kedua dengan jumlah penonton yang signifikan.
“Saya melihat orang-orang menganggap Dua Garis Biru memiliki Tema yang penting untuk anak-anak muda penerus generasi kita. Apabila kita melihat secara keseluruhan maka film ini bisa dikategorikan sebagai film yang penuh dengan pelajaran bermutu agar kedepannya, hal-hal negatif dapat berkurang” Ujar Gina S Noer.
Sang Sutradara juga menyempatkan diri untuk membaca ulasan dari para penonton melalui sejumlah media.
“Saya melihat ulasan yang positif dari masyarakat seperti penekanan angka aborsi, hingga tingkat kematian ibu dan janin. Hal ini semestianya dapat ditekan dan disikapi, inilah PR kita yang sesungguhnya” Sahut Gina S Noer.