Supermanica.info – Pelatih baru Juventus yakni Maurizio Sarri mendapatkan kritikan tajam dari bekas Direktur Olahraga Juventus yaitu Luciano Moggi. Moggi menilai jika Sarri bisa membuat sepak bola dalam masalah dengan berbagai komentarnya. Dan ia menambahkan jika eks pelatih Napoli itu terlalu banyak mencari alasan ketika sedang menangani sebuah klub.
Maurizio Sarri sendiri baru kembali mendampingi tim asuhannya Juventus ketika menghadapi Fiorentina di ajang Serie A pekan ke-3. Dalam laga itu Juve hanya bermaing imbang dengan Laviola dengan skor kaca mata. Alhasil Maurizio Sarri pun memberikan komentar yang membuat banyak orang-orang terheran dengan ungkapannya yang mengatakan faktor cuaca terlalu panas dan para pemain utamnya mengalami cedera.
Cederanya para pemain utamanya seperti Douglas Costa, Miralem Pjanic, dan juga Danilo membuat Sarri merasa jika jadwal Serie A benar-benar tidak mendukung timnya Juventus. Kerena cuaca terik yang begitu panas ketiga pemainnya yang disebutkan mengalami cedera dan para pemain yang duduk dibangku cadangan sama sekali tidak tersisa.
Ucapan Maurizio Sarri dalam konfersi pers ketika pertandingan berakhir pun mengundang rival mereka yaitu Inter Milan. Ya, Antonio Conte yang kini menjadi pelatih Inter memberikan Psware kepada kepada Sarri. Dia merasa justru Maurizio Sarri adalah pelatih yang sangat diuntungkan dalam komposisi skuat.
”Saat ini dia berada ditempat yang sangat kuat dalam segala hal.” ujar Antonio Conte.
Nah, setelah Conte yang berpendapat kini giliran dari mantan Direktur Olahraga Juventus yaitu Luciano Moggi. Moggi merasa jika Maurizio Sarri selalu mengeluhkan semua hal ketika dia menangani sebuah klub. Dan hal itu jelas tidak akan berdampak baik dalam sebuah kompetisi sepak bola.
”Saya pikir apa yang dikatakan oleh Antonio Conte sudah menjadi jawaban yang terbaik untuk apa yang dikatakan oleh Sarri. Dia selalu mengeluh ketika dia melatih sebuah klub, ketika dia di Napoli dia mengeluhkan financial klub karena tidak mampu bersaing dengan Juventus yang memiliki sumber kekuatan. Kini dia telah berada di Juventus apa yang harus ia keluhkan lagi dengan semua pemain hebat didalamnnya.” ujar Moggi.